RMK NEWS | – Untuk pertama kalinya Citilink terbang ke Kota Santri, Tasikmalaya, Jawa Barat. Hal ini setelah Pemerintah Kota Tasikmalaya memutuskan mengaktifkan kembali penerbangan dari dan menuju Bandara Wiriadinata Tasikmalaya yang sempat ditutup selama beberapa tahun terakhir.
Penerbangan Citilink ini merupakan penerbangan carter yang dioperasikan oleh CV Adirama Mitra Sehati (AMS). Penerbangan menggunakan pesawat ATR 72-600 yang memiliki kapasitas 70 seat penumpang dan kapasitas cargo yang cukup besar. Pemerintah Kota Tasikmalaya yakin penerbangan ini yang paling sesuai untuk rute perjalanan Tasikmalaya- Bandara Halim Perdanakusuma Jakarta.
Penerbangan Tasik-Halim akan melayani rute penerbangan sebanyak 2 kali di tiap pekan, yakni di hari Senin dan hari Sabtu, dengan harga tiket mulai Rp 899.000, Rp 950.000 sampai Rp 1 juta.
Direktur Operasional dan Komersial CV Adirama Mitra Sehati Irvine Juliandre mengatakan kerjasama CV AMS bersama Citilink lndonesia adalah penerbangan charter dengan scope of work terkait komersial yakni reservasi tiket, penentuan harga tiket serta promosi dengan website menjadi tanggung jawab dari CV. AMS. Karena itu untuk rute ini tidak ada di situs Citilink, tapi melalui CV AMS.
“Dalam penentuan harga tiket yang menjadi aturan kami adalah KM. 106/2019 dimana tarif bawah dan atas sudah di tentukan oleh Kemenhub. Untuk reservasi atau pemesanan tiket kami menggunakan nomor yang dapat dihubungi oleh customer via telepon atau WhatsApp : +62811-2091-999,” ujarnya.
Irvine menambahkan dengan hadirnya kembali jasa angkutan penerbangan dari Halim Perdanakusuma ke Wiriadinata (HLP-TSY-HLP), maka masyarakat mempunyai moda angkutan perjalanan alternatif sesuai dengan kebutuhan.
“Dalam kurun waktu 1 (satu) tahun lalu kami sudah melakukan feasibility studies atas respons serta animo masyarakat yang sangat membutuhkan jasa angkutan udara. Atas feasibility studies yang kami buat dan secara berkala kami review untuk penambahan jadwal/schedule akan kami tambahkan di Januari 2024 dan juga rute selanjutnya yaitu ke Kertajati (KJT) dan Yogyakarta (JOG),” ujarnya.
Kepala Dinas Pemuda Olahraga Kebudayaan dan Pariwisata Kota Tasikmalaya, Deddy Mulyana mengatakan reaktivasi penerbangan Tasik-Jakarta ini sebagai cara untuk mendongkrak perekonomian di Tasikmalaya.
“Intinya dari pemerintah kota tasik, khususnya kami di Dinas Porabudpar mah sangat menyambut baik, reaktivasi kembali penerbangan dari Halim ke Tasik. Ini akan menjadi salah satu pendongkrak perekonomian di wilayah Tasik dan sekitarnya. Dengan adanya kemudahan akses dari Jakarta – Tasik atau sebaliknya diharapkan kunjungan orang-orang, ke Tasik baik sebagai wisatawan ataupun pendatang ini akan membuat perekonomian dan pendapatan untuk kota tasik semakin meningkat,” ujarnya kepada detikcom.
Sumber : Detik.travel
