RMK NEWS | – Masyarakat Tasikmalaya mulai memadati kawasan Alun-alun Dadaha meski pembangunan ruang publik itu belum selesai. Tak ayal, kondisi ini membuat para pekerja proyek pembangunan merasa terganggu. Padahal pihak pelaksana sudah memasang plang larangan masuk.
“Dilarang malah balik memarahi, bingung jadinya,” kata salah seorang pekerja, Rabu (18/10/2023). Menurut dia kedatangan warga terjadi sejak 2 pekan terakhir, awalnya warga masuk setelah menjebol spanduk penutup area proyek.
Diki Hermawan mewakili pihak konsultan pengawas proyek senilai lebih dari Rp 11 miliar itu membenarkan kehadiran masyarakat yang menyerbu kawasan Alun-alun Dadaha dan cukup mengganggu aktivitas proyek. Pihak pelaksana bahkan sampai melakukan cat ulang terhadap beberapa bagian Alun-alun yang kotor terinjak-injak pengunjung.
“Ya sempat cat ulang di beberapa titik. Kemudian di area playground juga rawan sekali rusak. Harusnya jangan memakai alas kaki, ini seenaknya saja pakai sandal dan sepatu,” kata Diki.
Diki mengaku serba salah atas situasi tersebut, karena di sisi lain pembangunan ruang publik ini memang untuk dinikmati oleh masyarakat. Namun di sisi lain pekerjaan proyek ini belum selesai.
“Akhirnya kami hanya sebatas mengingatkan saja, karena plang larangan masuk yang dipasang pun tak digubris,” kata Diki.
Terlepas dari hal itu, Diki mengatakan progres pembangunan Alun-alun Dadaha itu sudah hampir selesai. Yang saat ini digarap adalah pemberesan atau finishing bagian-bagian kecil saja.
Dia juga mengaku sudah melakukan proses administrasi penyelesaian atau serah terima hasil pekerjaan. “Sudah hampir selesai, tinggal pemberesan, sedikit lagi,” kata Diki.
Pantauan detikJabar, Rabu (18/10/2023) sore suasana Alun-alun Dadaha bertransformasi menjadi lebih cantik. Banyak fasilitas baru dan ornamen-ornamen yang mempercantik kawasan itu.
Banyak warga yang tampak asyik berfoto dan menikmati suasana Alun-alun. Sementara anak-anak tampak asyik bermain di spot playground atau arena permainan macam perosotan, ayunan dan lainnya. Di sisi lainnya, sekelompok anak muda berlatih tinju. Warga tampak menikmati suasana Alun-alun Dadaha.
Sumber : Detik.jabar