RMKNews, Nasional | Penetapan awal puasa Ramadan tahun 2024 menjadi sorotan utama bagi umat Muslim di seluruh dunia khususnya Indonesia.
Berdasarkan prediksi astronomi dan metodologi yang berbeda, penetapan awal puasa ramadan 2024, Antara negara Arab Saudi dan Indonesia memiliki tanggal awal yang berbeda untuk memulai ibadah puasa ramadan 2024.
Pemerintah Arab Saudi, dengan pendekatan rukyatul Hilal, diprediksi akan memulai puasa pada Senin, 11 Maret 2024.
Prediksi ini didasarkan pada pengamatan Hilal pada 10 Maret 2024, di mana bulan diprediksi terbenam 13 menit setelah matahari terbenam.
Data ini menunjukkan potensi terlihatnya Hilal pada waktu pengamatan, memperkuat keputusan untuk memulai puasa pada tanggal tersebut.
Sementara untuk Negara Indonesia menggunakan kriteria Mabims (Brunei, Indonesia, Malaysia, dan Singapura) yang menetapkan bahwa Hilal baru bisa teramati jika mencapai ketinggian 3 derajat dengan sudut elongasi 6,4 derajat.
BMKG juga memprediksi awal puasa 1 Ramadhan 2024. Penentuan awal Ramadhan tersebut ditentukan berdasarkan kondisi-kondisi tertentu.
Berdasarkan hasil hisab BMKG, Indonesia tidak memungkinkan melihat Hilal pada 10 Maret 2024 karena ketinggian Hilal saat matahari terbenam belum memenuhi kriteria Mabims.
Pemerintah akan menetapkan 1 Ramadhan 1445 H melalui sidang isbat. Melansir situs resmi Kementerian Agama (Kemenag) RI, sidang isbat akan dilaksanakan pada 10 Maret 2024 pukul 17.00 WIB yang dihelat di Auditorium H.M Rasjidi Kementerian Agama, Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat.
Oleh karena itu, hasil sidang isbat Kementerian Agama RI diprediksi akan menetapkan awal Ramadan pada Selasa, 12 Maret 2024.
Namun di Indonesia sendiri terdapat perbedaan dalam penetapan awal puasa Ramadan, Khususnya dari dua organisasi Agama Islam besar yang ada dinegara kita ini. Seperti penetapan yang disampaikan oleh PP Muhammadiyah, yang menggunakan metode hisab Hakiki wujudul Hilal dan menetapkan awal puasa Ramadan pada Senin, 11 Maret 2024, Dan Nahdlatul Ulama memprediksi 1 Ramadhan 2024 jatuh pada hari Selasa, 12 Maret 2024.
Awal Puasa 1 Ramadhan 2024 Versi Muhammadiyah
Organisasi Islam Muhammadiyah sudah menetapkan 1 Ramadhan 2024 melalui Maklumat Nomor 1/MLM/I.0/E/2024. Dikutip dari laman Muhammadiyah, Pimpinan Pusat Muhammadiyah menetapkan awal puasa Ramadhan 2024 jatuh pada Senin, 11 Maret 2024.
Penetapan 1 Ramadhan oleh Muhammadiyah menggunakan metode hisab. Pimpinan Pusat Muhammadiyah menyatakan bahwa pada Ahad 10 Maret 2024, bulan sudah berada di atas ufuk (hilal sudah wujud) di wilayah Indonesia, kecuali di Maluku Utara, Papua Barat, dan Papua Barat Daya.
“Berdasarkan hasil hisab tersebut maka Pimpinan Pusat Muhammadiyah menetapkan 1 Ramadhan 1445 H jatuh pada hari Senin Pahing, 11 Maret 2024 M,” tulis keterangan Majelis Tarjih dan Tajdid Pimpinan Pusat Muhammadiyah pada maklumat yang dirilis pada tanggal 29 Desember 2023 lalu.
Awal Puasa 1 Ramadhan 2024 Versi NU
Mengutip laman resmi Nahdlatul Ulama Jombang, Ketua Lembaga Falakiyah Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (LF PBNU), KH Sirril Wafat memprediksi 1 Ramadhan 2024 jatuh pada hari Selasa, 12 Maret 2024. Prediksi tersebut didasarkan pada pengamatan posisi hilal, baik dari sisi tinggi maupun elongasinya.
Dijelaskan bahwa hilal 29 Sya’ban 1445 H bertepatan dengan Ahad Legi, 10 Maret 2024. Data perhitungan falak LF PBNU menunjukkan tinggi hilal 0 derajat 11 menit 25 detik.
Sementara ijtima atau konjungsi terjadi pada Ahad Legi, 10 Maret 2024 M pukul 16:00:50 WIB. Titik markaz Jakarta ini berlokasi di Gedung PBNU Jalan Kramat Raya, Jakarta Pusat dengan koordinat koordinat 6º 11′ 25″ LS 106º 50′ 50″ BT. Sementara itu, letak Matahari terbenam berada pada posisi 3 derajat 55 menit 36 detik selatan titik barat, sedangkan letak hilal pada posisi 5 derajat 7 menit 23 detik selatan titik barat.
Sementara kedudukan hilal berada pada 1 derajat 11 menit 27 detik selatan Matahari dalam keadaan miring ke selatan dengan elongasi 2 derajat 30 menit 25 detik. Namun, LF PBNU akan melakukan rukyatul hilal atau pemantauan hilal awal Ramadhan 1445 H pada Ahad 10 Maret 2024 atau bertepatan dengan 29 Sya’ban 1445 H.
Meskipun demikian, perbedaan ini diharapkan menjadi sarana untuk saling menghormati pendapat dan pandangan yang beragam, dengan tetap mengedepankan persatuan umat Muslim dalam menjalankan ibadah puasa Ramadan.
RMKNews dan Radio RMK Mengucapkan, Selamat menjalankan ibadah puasa bulan ramadan tahun 2024 bagi seluruh umat muslim. (Redaksi/rmknews/Editor: ewp)