RMK NEWS | – Jagat maya digemparkan aksi pemuda yang memalak pedagang warung kelontong di Kota Bandung. Pemalak bermasker itu sempat mengacungkan golok ke pemilik warung.
Rekaman video aksi pemalak bermasker di Kota Bandung itu jadi perbincangan warganet. Videonya berdurasi 1,21 menit. Video tersebut menampilkan tampang pemalak bergolok dengan jelas.
Video aksi pemalakan dan penodongan menggunakan golok itu diunggah akun @beritakotabandung. Dalam narasinya, disebutkan insiden itu terjadi wilayah Cigadung, Kecamatan Cibeunying Kaler, Kota Bandung, Senin (21/8/2023) pukul 05.05 WIB. Sebelum mengacungkan goloknya, ada pemuda yang terlihat memasuki warung kelontong.
Kapolsek Cibeunying Kaler Kompol Firdaus Iskandar mengaku tengah menyelidiki aksi pemalakan yang viral di jagat maya itu. Polisi juga belum menerima laporan tentang aksi tersebut.
“Belum ada laporan. Sekarang Reskrim cek ke TKP terkait kerugian dan ciri-ciri pelaku,” kata Firdaus saat dihubungi wartawan, Senin (21/8/2023).
Polisi mengaku telah mengidentifikasi wajah pelaku dari video yang telah beredar. Polisi meminta agar pelaku menyerahkan diri. Jika pelaku tak menyerahkan diri, Firdaus mengatakan polisi akan melakukan tindakan tegas kepada pelaku.
“Ciri-cirinya kan sudah jelas itu di rekaman. Maka kami beri peringatan terhadap pelaku supaya segera menyerahkan diri. Kalau enggak, kita berikan tindakan tegas terukur,” katanya.
Ancaman Pemalakan
Pelaku pemalakan itu sempat mengancam pemilik warung kelontong. Dalam video yang beredar, terdengar jelas ancaman pelaku terhadap korbannya.
Awalnya, pemalak bergolok memerintah kawannya untuk menunggu di luar. Kemudian, pelaku meminta sejumlah barang berharga kepada si pemilik warung kelontong.
“HP, HP, buru an*** sok (HP, HP, cepet),” kata pemuda itu saat mencoba memaksa si pemilik warung untuk menyerahkan HP-nya kepada pelaku.
Mendapat ancaman, pemilik warung sepertinya mencoba bertahan. Karena incarannya tidak nurut, pemuda tersebut beberapa kali mengeluarkan golok yang dibawanya agar si pemilik warung mau menyerahkan HP.
“Teu aya, a, HP mah teu aya (Nggak ada, HP nggak ada),” kata si pemilik warung yang suaranya terdengar saat pemuda itu mencoba menerobos masuk sambil membawa golok.
“Sok an*** hayang dikadek ku aing. Duit atuh duit. 400 (Mau dibacok, duit dong duit. Rp 400 ribu),” kata pemuda tersebut yang terus mencoba mengancam korban.
Video pun kemudian berhenti setelah pelaku meminta uang Rp 400 ribu kepada pemilik warung.
Sumber : Detik.Jabar
Discussion about this post