RMK NEWS | – Harga cabai rawit di Pasar Manis Ciamis semakin pedas. Sudah beberapa hari terakhir ini, harga cabai rawit sampai menembus angka Rp 70 ribu per kilogram. Naiknya harga cabai tersebut diduga disebabkan karena musim kemarau panjang akibat El Nino.
Harga cabai rawit beberapa hari lalu masih normal. Untuk cabai rawit domba semula Rp 50 ribu per kilogram, kini menjadi Rp 70 ribu per kilogram. Sedangkan untuk cabai rawit hijau dari Rp 40 ribu menjadi Rp 60 ribu per kilogram.
“Beberapa hari lalu, ada 4 harian mengalami kenaikan. Untuk cabai rawit merah domba itu jadi Rp 70 ribu dari Rp 50 ribu per kilo. Kalau cabai rawit hijau jadi Rp 60 ribu dari Rp 40 ribu,” ujar Henhen, penjual sayuran di blok A Pasar Manis Ciamis, Selasa (24/10/2023).
Henhen menyebut selain harga cabai, sejumlah sayuran pun mengalami kenaikan. Seperti buncis yang dari Rp 12 ribu kini menjadi Rp 20 ribu, waluh dari Rp 2 ribu menjadi Rp 4.500, sayuran pecay atau sawi putih dari Rp 5 ribu menjadi Rp 10 ribu.
“Selain cabai rawit juga sejumlah sayuran naik cukup signifikan,” kata Henhen.
Pedagang pasar memperkirakan kenaikan harga cabai dan sejumlah sayuran ini terjadi karena musim kemarau dan cuaca panas yang tengah berlangsung. Sehingga pasokan dari para petani ke pasar berkurang, karena kurangnya pasokan air.
Pedagang memperkirakan harga sejumlah komoditi sayuran masih akan mengalami kenaikan, mengingat musim kemarau masih berlangsung hingga kini.
“Kalau barang ada tapi tidak begitu banyak, karena pembelinya juga sepi,” ungkap Henhen.
Sementara itu, Setiadi, pedagang ayam goreng di Jalan Ir H Juanda menjerit harga cabai naik cukup signifikan. Mengingat, banyak pelanggan yang tertarik membeli ayam goreng karena punya sambal buatan sendiri yang khas.
Setiadi pun mencari cara supaya sambal buatannya tetap disukai pelanggan meski harga cabai sedang tinggi. Ia tidak ingin mengecewakan para pelanggannya.
“Banyak pelanggan yang suka daging ayam dengan sambal buatan. Butuh banyak cabai rawit terutama jenis domba. Tapi sekarang harga cabai naik cukup signifikan ada yang sampai Rp 100 ribu, barang sedikit,” ucapnya.
Sementara itu, Kabid Perdagangan DKUKMP Ciamis Asep Sulaeman membenarkan terjadi kenaikan harga cabai cukup signifikan di Pasar Manis Ciamis. Menurutnya ada beberapa faktor harga cabai rawit naik, seperti permintaan banyak sedangkan persediaan barang sedikit dan akibat musim kemarau atau cuaca panas.
“Ya betul ada kenaikan, karena persediaan barang sedikit,” ucapnya.
Sumber : Detik.jabar